Dalam perkuliahan kali ini, membahas tentang media sosial dan revolusi politik. Pada perkuliahan membahas media facebook dalam revolusi mesir 2011. Seorang facebooker di Mesir bernama Khaled Said ditangkap pada saat ia sedang ada di warnet karena ia dituduh membongkar borok rezim Mubarak di jejaring sosial. Khaled tewas mengenaskan di tangan aparat keamanan, lalu namanya digunakan sebagai alamat akun facebook ( We are All Khaled Said ) para pemuda mesir yang membakar semangat rakyat mesir untuk turun ke jalan. Khaled Said menjadi facebooker legendaries dalam kepahlawanan revolusi mesir.
Media sosial sekarang ini sudah marak di masyarakat. Sekumpulan besar, rakyat menggunakan media sosial untuk kepentingan mereka masing – masing. Media sosial dapat digunakan untuk berteman, menghibur, mendapatkan informasi, mencari jodoh, dan lain – lain. Lalu hubungannya dengan revolusi politik, kabar dapat cepat sampai ke masyarakat bisa melalui media sosial salah satunya facebook. Salah satu contoh di atas merupakan media sosial yaitu facebook untuk membangun semangat masyarakat mesir dalam revolusi negeri mereka. Revolusi politik dalam media sosial menarik masyarakat apabila menyangkut kepentingan negeri mereka untuk memperoleh kemajuan dalam hidupnya.
Rakyat mesir membuktikan bahwa jasa dari Khaled Said sangat berguna bagi mereka dalam merubah politik negeri mesir. Dan kini mesir dapat berubah lebih baik dari sebelumnya dengan pemerintahan yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar